syair pudjangga: Datanglah, meskipun di satu mimpiku..

Pagi berganti siang, siang dijemput sore untuk segera menemui senja yang setia menunggu dibatas cakrawala. Malam menarik senja berlari kebilik gelapnya lalu berkejaran dibawah sinar cahaya bulan dan kelip bintang, kemudian larut dalam peraduan gelap dan pekatnya.
Esok fajar datang melambai ucapkan "selamat tinggal malam..", sambil menyambut hadirnya pagi yang selalu setia pada janji..




Alangkah indahnya, mereka terpisah, tapi terpaut tali kasih yang tak tereja..
Betapa mereka saling setia dan saling merindukan




Tapi...
Mengapa aku masih tak beranjak meskipun senja telah mengucapkan selamat datang malam ?!
Kenapa aku harus terus menunggumu, meskipun matahari murka menampar wajahku..?!
Kenapa aku masih bertahan disisa serpihan hatiku yang kian hari kian camping..?!
Yaaah,,
Kenapa aku masih berharap di ujung asa yang sia-sia..?
Salahkan aku masih sayang padamu...?
Datanglah, meskipun di satu mimpiku..

Komentar