[[KCK2012]] Hujan Mawar

01-4-1998
Aku suka hujan, katanya saat hujan datang itu adalah pertanda kematian, entah siapa yang mati tapi aku suka, aku suka cara dia datang, perlahan namun mengesankan,
satu tetes...
dua tetes...
tiga tetes... dan seterusnya
hingga jutaan tetes yang tak terhitung jumlahnya
sampai pada akhirnya aku tahu siapa yang mati, aku yang mati. aku mati terbunuh lima belas tahun lalu, saat mereka membuangku, meninggalkanku ditengah rintik yang dingin. sendiri. siapa yang peduli.
dan kini, aku telah dewasa bersama kisah tragis tentang hujan.
aku yakin, selama hujan masih turun dari langit, rasa sakit ini (rasa sakit dalam hati) tak akan pernah mati.

 *** 


hari ini dia tak datang, mungkin karena hujan, taman yang basah, mawar yang layu, mukin ia tak suka itu.
kemarin aku masih melihatnya, dengan gaun putih lengkap dengan jilbabnya, entah aku tak pernah tahu mengapa ia sangat menyukai mawar-mawar itu, ia hanya pernah berkata "aku suka mawar sejak kecil dan siapapun tak boleh ada yang tahu, alasannya."



***
(sket cerpen soenandha alghazali ; cerita tentang hujan mawar)

Komentar